Jakarta, CNBC Indonesia – Penduduk Jepang dikenal dengan gaya hidup yang sehat dan disiplin. Tak mengherankan warga Negeri Sakura banyak yang berumur panjang.
Mereka diketahui sering mengonsumsi makanan dalam jumlah sedikit. Namun, selain itu, ternyata ada makanan super yang dipercaya menjadi salah satu rahasia hidup sehat dan umur panjang warga Jepang.
Seorang ahli gizi bernama Michiko Tomioka mengungkapkan bahwa rumput laut adalah salah satu makanan yang paling banyak dikonsumsi masyarakat Jepang sehari-hari.
Michiko mengatakan bahwa rumput laut memiliki banyak manfaat, termasuk membantu menjaga rambut tetap sehat dan kuat.
Bisa dijadikan berbagai hidangan, rumput laut juga menjadi makanan favorit para lansia di Jepang. Tak heran jika Jepang memiliki banyak warga berusia lebih dari 100 tahun atau centenarian.
Foto: Sup Rumput Laut (Tangkapan Layar Cookpad.com)
|
“Orang tua yang paling bersemangat dan kuat dalam hidup saya adalah bibi saya yang berusia 99 tahun (ia akan berusia 100 tahun pada bulan Januari). Lalu, mertua saya yang berusia 95 dan 88 tahun, mereka sangat menyukai membuat sup miso dengan rumput laut wakame dan mengonsumsinya setiap hari,” kata Michiko.
Berikut adalah alasan mengapa rumput laut menjadi makanan super yang selalu dikonsumsi banyak warga Jepang setiap hari.
1. Mudah dikonsumsi
Rumput laut praktis dan mudah ditambahkan ke banyak hidangan sehari-hari. Sebagian besar rumput laut tahan lama, seringkali memerlukan sedikit atau tanpa persiapan.
Saya hanya perlu merendamnya selama sekitar 10 menit, mengelapnya dengan tisu dapur, membungkusnya (misalnya untuk sushi), atau menaburkan beberapa serpihan di dalamnya. Rasanya umami yang lezat, dan memperkaya cita rasa bahan-bahan lain tanpa perlu menambahkan garam, pemanis, atau lemak tambahan,” ungkap Michiko.
2.Kaya nutrisi
Meskipun jenis rumput lautnya diketahui bervariasi, tanaman ini diketahui memiliki kandungan serat larut dan tidak larut yang tinggi, yang dapat membantu pencernaan, menjaga berat badan, dan kesehatan usus secara keseluruhan.
Rumput laut mengandung zat besi, yodium, kalium, kalsium, magnesium, dan polifenol. Semuanya adalah senyawa alami pada tanaman yang dapat membantu melawan peradangan dan penyakit, serta mengatur kadar gula darah.
Rumput laut mengandung semua 9 asam amino, dan asam lemak Omega-3. Asam lemak Omega-3 khususnya bermanfaat untuk meningkatkan kesehatan jantung dan pertumbuhan sel. Rumput laut merupakan sumber protein nabati lainnya.
3. Ramah lingkungan
Praktik budi daya rumput laut di Jepang mengedepankan keinginan. Rumput laut membutuhkan sedikit atau tidak memerlukan lahan, bahan bakar, atau khusus untuk tumbuh, rumput laut tumbuh secara alami di lautan, dan dapat membantu mengurangi emisi karbon.
Rumput laut sangat cocok untuk membuat hidangan vegan dan aman bagi keluarga. Misalnya, jika saya ingin mengganti gelatin dalam masakan Anda dapat menggunakan rumput laut kanten untuk membuat jeli vegan gurih dan manis bersama buah jeruk, labu, edamame, dan mentimun.
4. Mudah disajikan
Rumput laut bisa digunakan sebagai bahan tambahan pangan, seperi sup mi, sirup, es krim, yogurt, jus, dan jeli. Rumput laut juga sering dijadikan makanan utama untuk warga Jepang juga lansia setiap hari.
“Saya membuat sup miso sehat khas saya dengan kaldu dashi, jamur shiitake kering, tahu, sayuran musiman, kombu, dan rumput laut wakame.
Saya tidak dapat menghitung berapa banyak bola nasi dengan kombu dan nori yang telah saya buat untuk anak saya dan rekan setim tenisnya saat ia tumbuh dewasa. Salah satu hidangan khas saya untuk keluarga dan masyarakat adalah salad mentimun, wakame, dan tosaka dengan saus miso vinegar dan natto di atasnya.
“Makan rumput laut membuat saya merasa lebih sehat dan membawa saya ke surga lautan. Itulah sebabnya saya suka seluruh hari,” ungkap Michiko.
Tag : Scatter Hitam