Google baru saja mengumumkan pembaruan besar pada Project Astra bersama dengan peluncuran model Gemini 2.0. Dalam sesi media yang dilakukan secara online. Google menjelaskan kemajuan terbaru dalam proyek-proyek teknologi mereka, termasuk peningkatan fitur yang signifikan dalam Project Astra.
Project Astra, yang pertama kali diperkenalkan di Google I/O tahun ini, merupakan aplikasi dengan antarmuka berbasis viewfinder kamera ponsel. Aplikasi ini memungkinkan pengguna untuk mendeteksi lingkungan sekitar dan bertanya tentang objek yang ada di sekitarnya. Dengan pembaruan terbaru yang didukung oleh Gemini 2.0, Google telah meningkatkan beberapa aspek utama dari Project Astra, termasuk dialog, pemanfaatan alat, memori, dan latency.
Pembaruan Utama pada Project Astra
- Dialog Lebih Baik
Salah satu pembaruan utama adalah peningkatan kemampuan dialog dalam berbagai bahasa, termasuk bahasa campuran. Aplikasi ini kini juga lebih baik dalam memahami berbagai aksen dan kata-kata yang tidak umum digunakan. - Pemanfaatan Alat Baru
Project Astra kini lebih terintegrasi dengan produk Google lainnya, seperti G0ogle Search, Google Lens, dan G0ogle Maps, membuatnya lebih berguna dalam kehidupan sehari-hari. - Memori yang Lebih Baik
Pembaruan juga mencakup peningkatan kemampuan aplikasi untuk mengingat percakapan yang dilakukan pengguna, memungkinkan pengalaman yang lebih personal dan relevan dalam jangka panjang. - Latency yang Ditingkatkan
Dengan streaming dan pemahaman audio yang lebih cepat, Project Astra kini mampu memahami percakapan dengan latency yang hampir setara dengan percakapan manusia.
Google juga mengumumkan bahwa mereka akan melakukan uji coba Project Astra dengan perangkat purwarupa, salah satunya adalah kacamata. Nantinya, aplikasi ini akan diperluas untuk mendukung lebih banyak produk, termasuk aplikasi Gemini.
Teknologi Baru Lainnya: Project Mariner dan Jules
Selain pembaruan Project Astra, G0ogle memperkenalkan Project Mariner, sebuah teknologi baru yang masih dalam tahap purwarupa. Project Mariner dirancang untuk mengoptimalkan pengalaman pengguna dengan browser internet. Teknologi ini memungkinkan pemahaman dan analisis elemen-elemen web seperti teks, gambar, dan formulir di layar browser, untuk membantu pengguna menyelesaikan tugas melalui ekstensi Chrome.
Google juga memperkenalkan Jules, agen coding bertenaga AI yang terintegrasi dalam alur kerja GitHub. Jules bertujuan untuk mempercepat pengembangan kode dengan dukungan otomatisasi dan AI.
Gemini 2.0: Model Terbaru dengan Performa Dua Kali Lebih Cepat
Google meluncurkan model pertama dari rangkaian Gemini 2.0, yaitu Gemini 2.0 Flash. Model ini menawarkan performa dua kali lebih cepat dibandingkan versi sebelumnya, Gemini 1.5 Flash. G0ogle mengklaim bahwa Gemini 2.0 Flash mengalahkan performa model 1.5 Pro dalam beberapa metrik penting, berkat kecepatan yang lebih tinggi dan kemampuan baru.
Gemini 2.0 Flash juga mendukung input dan output multimodal, yang memungkinkan pengolahan gambar, video, dan audio dalam berbagai format. Selain itu, model ini juga mendukung audio multibahasa text-to-speech (TTS) yang dapat dikendalikan dan mengintegrasikan alat lain seperti G0ogle Search.
Model ini kini tersedia sebagai eksperimen bagi para developer melalui Gemini API di G0ogle AI Studio dan Vertex AI, dan Google berencana menambahkan lebih banyak ukuran model pada Januari mendatang.
Rilis Multimodal Live API
Google juga mengumumkan rencana untuk merilis Multimodal Live API, yang akan memberikan dukungan untuk audio real-time, input streaming audio, dan penggunaan alat kombinasi. API ini akan membantu developer membuat aplikasi yang lebih dinamis dan interaktif.
Gemini 2.0 Flash sekarang dapat diakses oleh pengguna di seluruh dunia dan telah dioptimalkan untuk aplikasi chat. Pengguna dapat mengakses model ini melalui versi desktop dan web seluler, dengan rencana untuk segera tersedia di aplikasi mobile Gemini. Pada awal tahun depan, G0ogle berencana untuk menambahkan Gemini 2.0 ke lebih banyak produk mereka.
Kesimpulan
Dengan pembaruan pada Project Astra dan peluncuran Gemini 2.0, G0ogle semakin memperkuat posisinya sebagai pemimpin dalam teknologi AI dan pengembangan produk berbasis kecerdasan buatan. Pembaruan ini memberikan kemampuan baru yang lebih canggih bagi pengguna, sekaligus meningkatkan keterhubungan antara berbagai produk Google. Ke depan, teknologi-teknologi ini diharapkan dapat membawa kemajuan lebih besar dalam berbagai bidang, termasuk pengalaman pengguna di platform digital dan interaksi sehari-hari.